Nalar.ID

Maju Pilkada 2020, Ini Harapan Edy Law untuk Lampung Timur

Nalar.ID – Pertarungan pemilihan kepala daerah (pilkada) segera dimulai pada 2020. Salah satunya Edy Ribut Harwanto, atau akrab disapa Edy Law. Diketahui, Edy merupakan salah satu pengacara populer di Tanah Air sekaligus penyanyi dangdut dengan sejumlah single terbaik.

Di sela kesibukannya menyiapkan tim pemenangan untuk pencalonan dirinya, ia bersedia memberikan keterangan kepada Nalar.ID, Jumat (30/8).

Edy beralasan, maju ke konstelasi pilkada 2020 sebagai Bupati Lampung Timur karena banyak elemen masyarakat yang memintanya kembali turun gunung ke kota itu untuk membangun kota itu menjadi lebih baik.

“Para tokoh adat, masyarakat, para pemuda, ormas, akademisi, seniman, organisasi seprofesi, hingga rakyat menghendaki saya maju dan bersedia dicalonkan tahun 2020 mendatang dari calon perseorangan,” ucapnya, Jumat (30/8).

Ia menuturkan, keinginan maju di pilkada sudah ada sejak sebulan lalu. Edy membuka diri dan terpanggil untuk memenuhi keinginan masyarakat Lampung Timur.

“Keinginan masyarakat sudah sejak lama meminta saya mencalonkan sejak Bupati Satono sebelumnya tidak menjabat lagi, namun saya menolak dengan alasan tidak siap. Pertama, yang meminta saya (mencalonkan) adalah dari keluarga besar Pak Satono dan beberapa tim suksesnya dulu,” jawabnya.

Program Kampanye

Kali pertama terjun di pilkada, Edy telah siap dengan beberapa program kampanye untuk perubahan di wilayahnya. Pertama, kata Edy, ia akan mengutamakan pembangunan infrastruktur jalan. Khususnya pada jalan desa menuju kecamatan dan kabupaten. Program pembangunan itu akan ia kerjakan di tahun pertama ia menjabat sebagai bupati.

“Kedua, membina secara komprehensif daerah-daerah rawan kriminalitas agar tingkat keamanan terjamin. Serta melibatkan peran serta masyarakat, tokoh adat, pemuda, dan lain agar tercipta rasa aman dan nyaman,” ungkapnya.

Ketiga, meningkatkan honorarium tenaga kontrak dan sukarelawan yang mengabdi kepada pemerintah di semua institusi pemerintahan. Bagi yang sudah lama mengabdi di pemerintahan, diusulkan ke pemerintah pusat untuk menjadi aparatur sipil negara (ASN).

Keempat, akan memberi honor dan bantuan untuk para guru mengaji di mushala, masjid dan pondok pesantren di Lampung Timur yang terukur sesuai kemampuan pemerintah.

Karir Pengacara

Kelima, akan menempatkan seluruh jabatan berdasarkan profesionalitas masing-masing tanpa ada intrik dan syarat yang melanggar hukum. Keenam, meningkatan kualitas kepariwisataan dengan melibatkan investor asing dari luar daerah, terutama pada penanganan potensi wisata di Lampung Timur.

“Enam, peningkatan disiplin kerja ASN, sapu bersih pungli-pungli yang berkaitan dengan proyek pemerintah agar para pengusaha nyaman dan bisa bersaing sehat dalam pelaksanaan program pembangunan di Lampung Timur,” katanya.

Berikutnya, program lain seperti perhatian para nelayan di pesisir pantai, para petani, pedagang dan pebisnis di Lampung Timur yang perlu di support oleh pemerintah.

“Ada 50 program kami siapkan,” tambahnya.

Tahun 2020 tak lama lagi. Meskipun jadual belum diputuskan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Edy mengaku, jika dirinya terpilih sebagai Bupati Lampung Timur, ia memilih cuti sebagai lawyer.

“Tim kami (lawyer) yang ada di kantor hukum yang akan menjalan kantor hukum kami,” tutupnya.

Penulis: Febriansyah | Editor: Ceppy F. Bachtiar

Komentar

Ikuti Kami

Kami nalar, punya alasan informasi tak ditelan mentah. Mari, sama-sama bernalar.

Nalar.ID | Cerdas Menginspirasi