Nalar.ID, Jakarta – Usai tampil di Konser Show Senin (6/11/2022) malam di Indosiar, Sridevi (Prabumulih), Yadi (Barabai), dan Afan (Jakarta Barat) dari Grup 1 Top 12 D’Academy 5, kembali menampilkan performa terbaik demi melaju ke babak selanjutnya.
Ketiganya kembali tampil secara soloist dan grup di Konser Top 12 Result D’Academy 5 Grup 1, Selasa (7/11/2022) malam dengan tema “Around the World”.
Lima Dewan Juri yang bertugas semalam, yakni Soimah, Nassar, Reza Zakarya, Dewi Perssik, dan fashion guru Eko Tjandra semakin detil menilai seluruh penampilan academia untuk menentukan satu academia yang harus tersenggol.
Sridevi membuka kompetisi di Grup 1 dengan menyanyikan lagu ‘Rip, Love’ dan ‘Jangan Buang Waktuku’ secara medley. Namun penampilan Sridevi tidak seberuntung di Konser Show sebelumnya. Kali ini Sridevi hanya berhasil meluluhkan hati Dewi Perssik, Nassar, dan Eko Tjandra untuk memberikan standing ovation.
Dewi Perssik kagum dengan perjuangan Sridevi dan menilai bahwa tantangan mengkolaborasikan lagu dangdut dengan lagu asing tidak mudah sehingga membuatnya mengalami sedikit kesulitan pada penampilannya malam ini. Sementara Nassar tetap memuji Sridevi yang memiliki daya tarik kuat.
Soimah dan Reza Zakarya sebagai dua juri yang tidak memberikan standing ovation menilai bahwa penampilan Sridevi tidak memukau juri seperti biasanya.
“Pada awal penampilan kamu tadi ada beberapa kata yang terlewat sehingga membuat kamu sulit untuk kembali fokus dan berpengaruh pada tempo menyanyi kamu”, komentar Reza Zakarya.
Tak jauh berbeda dengan Sridevi, penampilan Yadi semalam lewat lagu “Penasaran” yang dikombinasikan dengan lagu Thailand “Tubtim Krob” juga belum bisa memuaskan ekspektasi juri dan hanya mendapatkan standing ovation dari Eko Tjandra.
“Lagu ‘Penasaran’ yang dikenal banyak orang bisa menjadi bumerang bagi yang membawakannya jika ada kesalahan karena semua orang akan mengetahui letak kesalahan kamu,” ujar Soimah.
Nassar dan Dewi Perssik sependapat dengan Soimah bahwa penampilan Yadi (Barabai) tidak sebaik biasanya. “Penampilan kamu menarik, namun tidak ada sesuatu yang spesial seperti penampilan kamu sebelumnya”, pungkas Nassar.
Afan menjadi penampil terakhir dari Grup 1 dengan lagu ‘Seni’ karya Rhoma Irama yang dikolaborasikan dengan lagu ‘Jalebi Baby’. Afan menjadi satu-satunya academia yang meraih standing ovation dari seluruh Dewan Juri pada malam hari tadi.
Dewi Perssik sangat kagum dengan penampilan Afan karena pengaturan nafas yang baik dan dapat menyihir penonton.
Soimah juga mengaku sempat mengira Afan akan kesulitan membawakan lagu ini, karena lagu ini sangat rapat liriknya, namun prediksi Soimah tersebut dapat terbantahkan dengan penampilan mulus Afan semalam.
Reza Zakarya dan Soimah bahkan setuju bahwa diantara seluruh academia yang tampil, Afan yang paling berhasil melampaui ekspektasi juri malam tadi.
Setelah tampil sebagai soloist, ketiga academia Grup 1 tampil kembali secara grup dengan membawakan lagu berjudul “Sekuntum Mawar Merah”. Penampilan Sridevi, Yadi, dan Afan secara grup berhasil meraih empat standing ovation dari Dewan Juri.
“Lagu ini dieksekusi dengan indah, kalian bertiga menampilkannya dengan baik” puji Reza Zakarya. Soimah sebagai satu-satunya juri yang tidak memberikan standing ovation menyampaikan alasannya. “Penampilan grup ini bagus, namun belum dapat menggerakkan saya untuk berdiri,” kata Soimah.
Polling akhir menempatkan Sridevi di posisi teratas. Ia menjadi academia pertama yang berhasil melaju ke babak Top 8 D’Academy 5. Dewan Juri sepakat memilih Yadi sebagai academia yang harus tersenggol. Sementara Afan, berhasil menyusul Sridevi untuk melaju ke babak selanjutnya.
Selasa, 8 November 2022 pukul 20.30 WIB, giliran Caca (Padang), Hasby (Gowa), dan Rham (Bogor) yang berupaya menaklukkan panggung D’Academy 5 di Konser Top 12 Show D’Academy 5 Grup 2.
Penulis: Veronica Dilla | Editor: Febriansyah
Komentar