Nalar.ID, BOGOR – Toyota Owner Club yang berisi 18 komunitas melakukan uji emisi dan service bersama di Auto2000 Dramaga, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (16/9/2023) lalu. Langkah ini sebagai komunitas otomotif yang peduli terhadap kesehatan lingkungan.
“Kami ingin berpartisipasi menjaga lingkungan. Seperti diketahui, akhir-akhir ini, meningkat indeks kualitas udara di Jakarta terburuk ke dua di dunia. Kami, komunitas otomotif merasa perlu melakukan sesuatu. Salah satunya hal yang ingin kami lakukan adalah edukasi mengenai polusi udara yang disebabkan kendaraan bermotor yang pembakarannya tak sempurna sehingga menyumbang meningkatkan kadar gas buang emisi pada kendaraan,” tulis Toyota Owner Club, kepada Nalar.ID, usai acara.
Acara ini diinisiasi oleh 6 komunitas atau club. Antara lain, Toyota Sienta Community Indonesia (TOSCA), Komunitas Toyota Calya Indonesia (KTCI), TEVCI (Toyota Etios Valco Club Indonesia) TYCI (Toyota Yaris Club Indonesia) dan Velozity (Veloz Community) dan GCC (Great Corolla Club). Melalui uji emisi, kita bisa mengetahui kondisi mesin kendaraan. Hal ini bermanfaat untuk mengecek kinerja mesin apakah sudah optimal dan mencegah kerusakan.
Acara bertema Six Communities Go Green Campaingn ini, selain uji emisi, juga ada talkshow tentang safety driving dan eco driving oleh pakar safety driving Sony Susmana dari Safety Defensive Consultan Indonesia (SDCI). Serta penanaman pohon produktif di lokasi acara dan diberikan ke perwakilan komunitas.
Acara ini mendapat dukungan sponsor dari Auto2000, GT Radial, Garda oto, 3M Kaca Film, TAF dan ACC. Sebagai pengguna kendaraan yang usianya sudah lebih dari lima tahun, pihaknya sangat mendukung kegiatan ini. Sebab, selama ini kendaraan bermotor salah satu penyebab polusi udara. “Untuk mengurangi gas buang, pentingnya service berkala agar menekan gas buang kendaraan,” kata Ahmad Sang Toguda Nasution, Ketua Umum TEVCI plus penasehat kegiatan.
Dalam sambutannya, kepala cabang Auto 2000 Dramaga, Aloysius Socrates, juga berpendapat serupa. “Kami dari Auto2000 mengapresiasi kegiatan gabungan berbagai komunitas dalam uji emisi, service, dan kampanye go green ini. Kendaraan yang bagus adalah lulus uji emisi, pasti dirawat dan diservice dengan baik secara berkala. Pastinya, saran kami, service berkala di bengkel-bengkel resmi Toyota yang terjamin part dan keahlian dari petugasnya,” tambah Aloysius Socrates.
Harapannya, semoga kegiatan ini berdampak positif mengenai apa itu polusi udara, gas buang kendaraan yang sehat seperti apa bisa tersampaikan dengan baik ke masyarakat luas melalui member atau anggota-anggota dari komunitas mobil tersebut.
Mengingat, jumlah anggota dari 6 komunitas itu sudah ratusan hingga ribuan se Indonesia. Dalam kesempatan ini, Herry Dharma, Area Business Manager Bogor, sekaligus kepala cabang Auto2000 Cibinong juga merasa terhormat hadir diantara para komunitas Toyota.
“Harapan saya agar kolaborasi antara kami (Auto2000) dan para komunitas, khususnya yang di seputar Bogor terus bekerjasama dalam suatu kegiatan. Untuk memberi pengaruh positif bagi pengguna mobil Toyota secara umum bahwa Auto2000 adalah one stop solution, seperti service, trade in, spare part, selling, dan lainnya,” jelasnya
Sementara itu, berapa batas ambang normal gas buang dan faktor penyebab, serta solusinya, Supervisor Service Auto2000 Dramaga Bogor Faul Brian, mengungkapkan bahwa nilai ambang batas (NAB) karbon monoksida adalah 25 ppm. “Jika lebih, dapat menyebabkan gangguan kesehatan pada manusia,” kata Faul Brian.
Adapun, penyebab utamanya adalah filter udara yang kotor. Praktis, pasokan udara segar ke ruang bakar terganggu. Ini membuat proses pembakaran kekurangan kadar oksigen. Di mana, seharusnya hasil gas buang menghasilkan CO2 yang tinggi, namun tergantikan menjadi gas CO yang berbahaya bagi tubuh manusia. “Solusinya adalah service rutin dapat mencegah terciptanya gas buang CO yang berbahaya,” tegas Faul.
“Luar biasa kegiatan ini, dibuat meriah dan menarik dengan mengabungkan berbagai komunitas dengan latar belakang berbeda dalam waktu yang singkat. Terima kasih kepada penyelenggara Nandang Sugianto (TOSCA), Lucky (Velozity), Regi (TYCI), dan Almi (GCC), yang telah meluangkan waktunya di acara ini,” tutup Sapto Laksono, penasihat KTCI.
Editor: Ceppy F. Bachtiar
Komentar