Nalar.ID – Transformasi digital dilakukan di segala bidang. Termasuk di pemerintahan. “Sudah beberapa tahun ini pemerintah melakukan transformasi digital di sejumlah bidang. Pertama dengan menggelar pemerintahan yang berbasis elektronik,” kata Deputi bidang Sarana dan Prasarana Bappenas Kennedy Simanjuntak dalam diskusi di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Jakarta, belum lama ini.
Melalui pemerintahan berbasis elektronik, Kennedy menjelaskan, terjadi efisiensi dan efektivitas kerja aparatur sipil negara (ASN). Yakni, sambungnya, dengan menggunakan waktu yang optimal untuk kegiatan yang menambah nilai (value added activities).
“Lalu lebih fleksibel untuk membentuk tim, sesuai kebutuhan pelaksanaan pekerjaan sehingga keputusan yang dihasilkan lebih maksimal,” katanya.
Selain itu, Kennedy mengatakan pemerintah juga mengembangkan satu data dan big data. Dari situ, sambungnya, terjadi peningkatan produktivitas sebab dengan sistem dashboard dan sharing file atau sharing data untuk mengurangi silo dan meningkat kualitas keluaran yang dihasilkan.
Hal lainnya, menurut Kennedy adalah perubahan paradigma kerja di aparatur sipil. “Di Bappenas kami mulai memberlakukan hal itu melalui flexiwork.bappenas.go.id. Kalangan milenial di Bappenas senang dengan hal ini tapi yang lebih senior memang butuh penyesuaian,” tuturnya.
Penulis: Febriansyah | Editor: Ceppy F. Bachtiar
Komentar